Sirih Gading/Devil's Ivy

Klasifikasi:

Kingdom: Plantae

 Divisi: Magnoliophyta

 Kelas: Liliopsida

 Ordo: Alismatales

 Famili: Araceae 

Genus: Epipremnum 

Spesies: E. aureum

Deskripsi:
Sirih gading/Devil's Ivy yang memiliki nama Ilmiah Epipremnum Aureum adalah tumbuhan merambat semi-epifit yang biasa ditanam orang sebagai penghias pekarangan atau
ruangan. Tumbuhan anggota suku talas-talasan (Araceae) ini mudah dikenal dari warna daunnya yang belang warna kuning cerah hingga kuning pucat, merambat di batang pohon dengan daun yang besar sehingga menutupi batang pohon yang dirambatnya. Apabila ditanam di dalam pot, daunnya mengecil. Potongan cabangnya dapat bertahan hidup cukup lama apabila bagian pangkalnya dicelupkan ke air.
 E.aureum adalah pohon cemara yang tumbuh setinggi 20 m (66 kaki), dengan diameter batang sampai 4 cm (2 in), memanjat dengan akar udara yang menempel pada permukaan. Daunnya berbentuk alternatif, berbentuk hati, seluruhnya pada tanaman muda, namun tidak teratur pada tanaman dewasa, panjangnya mencapai 100 cm (39 in) dan panjang 45 cm (18 inci); Daun remaja jauh lebih kecil, biasanya di bawah 20 cm (8 inci) panjang. Bunganya diproduksi dalam spathe hingga 23 cm (9 in). Tanaman ini menghasilkan batang trailing saat memanjat pohon dan berakar saat mencapai tanah dan tumbuh di atasnya. Daun pada batang trailing ini tumbuh hingga 10 cm (4 in) dan merupakan yang biasanya terlihat pada tanaman ini saat dibudidayakan sebagai tanaman pot. 
Simbolisme:
Sirih Gading dikenal sebagai tanaman pembawa keberuntungan yang membantu untuk membawa kekayaan pemiliknya dan nasib baik.
Kandungan Racun:
Tanaman ini terdaftar sebagai racun bagi kucing dan anjing oleh ASPCA , karena adanya rafide yang tidak larut. Perhatian harus diberikan untuk memastikan tanaman tidak dikonsumsi oleh hewan peliharaan. Gejalanya bisa berupa iritasi oral, muntah, dan kesulitan menelan.
Manfaat:
Tanaman Sirih Gading dapat memperbaiki kualitas udara dalam ruangan dengan menghilangkan CO2 dan kontaminan lainnya dari udara di sekitar mereka. Selain menghilangkan kontaminan dari udara, mereka menyediakan oksigen tambahan, yang seperti yang kita semua ketahui penting untuk sebagian besar kehidupan di Bumi. Namun, pot tanah bisa berantakan dan mengingat air tanaman terkadang bisa terbengkalai dengan hasil bencana.